Senin, 29 Desember 2008

Drama Korea

Jangan samakan drama korea dengan sinetron Indonesia. Walaupun ada bagian yang sama, misalnya panjang episodenya, tapi dari segala aspek drama korea masih jauh lebih unggul (grafik, plot, karakter dll). Kalau mau dibuat statistik, genre yang paling mendominasi adalah komedi percintaan. Namun begitu, drama yag gua tonton (walau[un genrenya berbeda) gak kalah menarik, dan ceritanya kompleks banget. Sebut aja Powerful Opponent. Kisah bodyguard president. Lalu ada Legend, yang tentang sejarah berdirinya kerajaan goguryeo di korea. Lalu yang terakhir ada, beethoven virus, yang menceritakan pemain biola perempuan berbakat yang divonis bakal tuli. Kalau ada waktu, silahkan klik, www.mysoju.com. Subtitle dalam bahasa inggris. Tapi hati2, awas keterusan...hi..hi...

Rabu, 24 Desember 2008

kyongbuk Palace



Tempat syuting film atau drama korea seperti : jang geum, princess hours atau goong s

Lotte World: Photo






Foto-Foto ini gw ambil di Lotte World. ini Disney-nya korea-lah. Selain Lotte world, sebenernya ada lagi amusement park yang lain, seperti Everland di Yongin, atau Ekxpo Park di Daejon. Ngomong2, gw ke ancol aja belum pernah lho....

Selasa, 16 Desember 2008

Masuk Koran



He..he,,, gua masuk koran Jakarta Post lho...baca artikelnya disini deh

SEND OFF: South Korean Ambassador to Indonesia Kim Ho-young (center, middle row) poses with 21 scholarship recipients and members of his staff, including counselor Yoon Moon-han (first right, front row), in front of the embassy building in Jakarta recently. (JP/Veermalla Anjaiah)


To further develop ties between two of Asia's most dynamic countries, South Korea and Indonesia, Seoul has increased its scholarships on offer for Indonesian students to 21 this year, the South Korean Embassy said.

"This is the highest number of scholarships we have ever awarded to Indonesian students," the embassy informed The Jakarta Post recently.

Newly appointed South Korean Ambassador to Indonesia Kim Ho-young invited all the scholarship recipients to his office to congratulate them prior to their departure to South Korea.

Of the 21, 15 of the scholarships were given for a master's degree program, five to doctoral students, and one for a scholar to undertake a one-year research program.

All the students (except the research scholar) are required to undertake a one-year Korean language course which will begin on Monday, before their enrollment at the universities.

In addition to the 21 scholarships, the South Korean government has also provided several undergraduate scholarships for Indonesian students to study in South Korea. -- JP/Veeramalla Anjaiah

Senin, 15 Desember 2008

Pindah Kamar

Di Korea (dan mungkin juga di negara lain yang memiliki 4 musim), setiap musim dingin biasanya tidak ada perkuliahan (biasanya kalo di Indonesia ada Semester Pendek ya...hi..hi). Bulan ini dimanfaatkan para orang orang Korea untuk berlibur, sehingga kampus kampus pada kosong. Termasuk Pai Chai

Yang tinggal hanya orang orang kantor yang memang harus beroperasi seperti admnistrasi pengolah nilai, atau international officenya. Para mahasiswa yang tersisa juga hanya mereka yang ikut kursus bahasa korea

Perlu diketahui, 4 asrama Pai Chai (Paitel, Paitel A, B, dan Sojapill Hall), dihuni juga oleh orang2 korea. Karena mereka pulang kampung, maka satu asrama (paitel B) tidak dioperasikan. Siswa asing yang ada di sana pindah ke Paitel A. Karena ada beberapa siswa korea juga di Sojapil, maka ada beberapa orang baru yang masuk ke sini.

Lah, si belkasem, karena tinggal sendirian, jadi pindah ke kamar gw. Kamar dia dihuni sama 2 orang india. Wah, kamar jadi bau minyak wangi arab! hueeeekkk.... kalo lama2 bisa muntah nih. Jadi jendela sering sering dibuka!!!

Kamis, 11 Desember 2008

Kelas Atas (lantai 5)

Ternyata untuk kursus bahasa korea level dua, posisi kami tidak sama seperti kelas level satu. Terjadi pergantian personil, baik guru maupun murid pada tiap kelas. Gua sendiri masuk kelas X (bukan kelas bekas 'ex':) Kelas ini emang dari level satu agak berbeda.
Yang jelas ini namanya high class... hi..hi.. bukan apa apa, tapi karena adanya emang di lantai 5, lantai paling atas...

Di level 1, kelas ini namanya kelas C. Semua murid di kelas C ini, rata rata pernah belajar bahasa korea di negrinya. Bandingkan dengan kelas lain yang mulai dari nol. Gua masih cukup beruntung punya bekal buku, dan bisa baca sedikit2. Tapi temen temen lain memulai dari nol...
Nah, di kelas X level dua, 5 dari 6 orang adalah orang orang yang sama dari kelas C. Mereka adalah, Euis Sulastri dari Indonesia. DI indonesia, dia ambil kelas bahasa korea di UI walaupun major-nya adalah bahasa rusia. Dia juga pernah kursus bahasa jepang (grammar bahasa korea dan jepang mirip). Pin Kan, asal laos, nggak begitu jelas sih berapa lama kursusnya di negaranya, tapi suaminya orang korea asli. Ini juga sama halnya dengan Ping asal China. Suaminya orang korea asli. lalu ada Onongchimeg (bukan otong..hi..hi..) asala mongol (kalo yang ini masih belum bersuami). Lalu ada Olga, yang major-nya sama sama bahasa inggris kayak gua.
Jumlah personel di kelas X ada 11 orang. Tambahanya selain gua adalah, Eldor dari Uzbekistan, Akmaral dari Kazakhstan, Gulmira dan Paudosi, juga Pak Deddy. he..he.. Orang indonesianya ngumpul disini semua...
Artinya orang indonesia pinter2 ya?
Btw, karena dah pada pinter2 semua, disini gua jadi underdog...urgh.... tiap hari belajar melulu, dan itupun di kelas masih banyak kata kata yang gua nggak tahu...Argh... pokoknya sekarang yang penting gue belajar. Hasilnya belakangan. Mau jadi under dog atau upper dog nggak masalah. Asalkan nggak jadi real dog ...

Kamis, 04 Desember 2008

100 years sleep

Seperti tidur selama 100 tahun...

Malem itu ge gak tidur. Karena besok ada janji untuk belajar bahasa korea sama temen gw dari paitel dorm. Karena ga bisa tidur, gw chat ma beberapa temen. Masih ga bisa tidur juga, gw belajar. Nah, ternyata ketika gw belajar, lampu perpustakaan Pai Chai masih nyala! artinya masih ada yang belajar di sana. Padahal lihat jam tangan (bukan jam kaki:)ternyata waktu sudah menunjukan jam 3 pagi!!! hhh....restless all night long... kenapa ya?
Mungkin karena baru ditinggal roomate nih. Biasanya sebelum tidur, gw sama pak dedi belajar bareng, atau sekedar ngobrol2 aja. Kali ini ngobrolnya sama komputer dan buku... hi..hi..
Anyway, gua pikir ketika gw bangun everyth will be just like other days, not so snowy. Tapi gw salah!!
begitu bangun dan lihat jendela, semua udah serba putih!!! padahal gw nyaris nggak tidur lho!! Kemarin cerah banget, dan memang sampe jam 3 belum terjadi apa apa... Jadi ragu nih.
Langsung aja gua cek tanggal di jam tangan gw. Jangan jangan gw dah tidur 1 abad, sampe sampe ga tahu kalo salju turun begitu banyak!