Jumat, 29 Mei 2009

Nama guru yng mengajar gw bahasa korea

김하나: level 1,3A
Tambah lama tambah langsing!
최수원: level 1,2,3A
Masih tetep cantik
김양히: level 1
Biar dah punya anak 2, masih cantik aja
송임섬: level 2,3A
gw rasa sampe sekarang belum nikah karena beberapa sebab
김미경: level 2
Rambut baru
김가람: level 1 (1 meeting)
CUma ngajar 1 pertemuan, tapi sampe sekarang masih inget sama gw
김용현: Level 3B, 4+
no comment
전소영: level 3B, 4+
diktator
이용조: level 3B, 4+
Karena udah pengalaman, dia tahu caranya mengendalikan kelas. nyantai...
정혜선: KLPT
kalo njelasin, sampe detiiiiiiiil banget

Rabu, 27 Mei 2009

Pai Chai yang luaaaaaaaaaas sekali

Dikirimi e mail sama guru bahasa korea. dia bilang gini 'wah, pai chai itu luas banget ya (nyindir), kamu masih di Pai Chai khan? kok saya nggak pernah ketemu? temen2 yg lain juga begitu'. Dari ujung Pai Chai sampe ujung Pai Chai kalo jalan paling cuma 15 menit. Mau muter2 juga, gak ada setengah jam dah selesai. masalahnya Pai Chai kecil banget siy... ya, dia nyindir

Aduh, sori nih. Bukanya gak pengen ketemu. tapi emang gw sibuk dengan persiapan master. Tiap hari dijejelin bahasa korea terus, bahasa inggris plus ilmu yg gw pelajari (hehe... kayak serius belajar aja pas kuliah), jadi kelupaan. sehingga, gw harus baca buku2 lagi dari awal. Capek khan?...bayangin aja, cuma mantengin komputer aja tiap hari. sibuk ngutak ngatik Phyton sama program tree builders. Pengen juga sih jalan2 bareng2, kemana gt, buat refreshing sesekali. Tapi mau gimana lagi? ada yg lebih prioritas siiih...

Senin, 25 Mei 2009

Mantan Presiden Korea Meninggal

Roh Moo-hyun, presiden korea sebelum Lee Min Bak, meninggal dunia setelah bunuh diri. Ia melompat dari tebing di pegunungan kampung halamanya. Orang orang korea sangat menghormati presiden yang satu ini. Sampa 3 hari setelah kematianya, masih saja banyak orang yang memuji2nya

Saya sendiri kurang paham, apa yang ia lakukan selama masa pemerintahanya. Namun banyak orang korea menganggap ia adalah salah satu politikus korea yang bersih. Agak sulit memang menemukan politikus yang benar2 bersih di korea. Sama dengan negara kita lah. Ia juga merupakan pejuang yang gigih memperjuangkan nasib rakyatnya. Ini bisa dilihat dari respon masyarakat yang setelah kematianya masih saja mengelu elukan sang bekas presiden.

Sang presiden ini bunuh diri, karena terjerat kasus korupsi. istrinya menerima suap dari pengusaha pada saat ia menjabat. dan karena sekarang kasus ini terbuka, ia jadi malu, dan gak sanggup menanggung beban, lalu bunuh diri. kalo di indonesia mah boro2 para pejabat tuh malu, malah sebisa mungkin membela diri!

Minggu, 24 Mei 2009

Tradisi Minum2 dan Kebersihan








Korea negara yang bersih? hmmm .... secara umum ya sih, tapi baca postingan ini deh

Di Korea, minum2 dah jadi tradisi orang2 korea asli. Yang diminum tentu bukan susu atau teh, tapi minuman beralkohol. Mereka menyebutnya 'Sul'. Jenis "sul' ini bermacam macam dari yang kandungan alkoholnya sedikit atau banyak. Ada yang namanya mekju, soju, hof (kata serapan dari bahasa jerman). Mirip mirip di indonseia lah, da bir, ciu, tuak dsb. Tapi ya tetep aja namanya 'minuman keras' apapun jenusmu...(kata bang rhoma...)

INi tentu saja berlawanan dengan tradisi di negara kita, apalagi yang beragama islam, yang jelas2 mengharamkan minuman tersebt.

Jika ingin cepat bergaul dengan orang2 setempat, entah di korea, indoensia, jogja, semarang, pleburan atau tembalang, maka salah satu cara adalah mengikuti kebiasaan orang2 tersebut (termasuk korea)

Jadi supaya pergaulan lebih lancar dengan orang2 korea, ikutilah kebiasaan mereka yang salah satunya adalah minum2 ini tadi (inget, ini cuma salah satu lho). Bagi temen2 yang bisa minum 'sul' bahasa korea mereka jauh lebih lancar daripada gue, karena mereka udah deket sama orang koreanya.

pernah ada guyon begini, orang korea itu gak mau ngomong sama orang asing (tentunya orang asing yang gak bule. Kalo sama bule mah, ya OK2 aja. Dan, orang indonesia gak termasuk bule...hehe). Mreka cuma ngomong sama orang asing pas mereka lagi mabok alias gak sadar..haha... dan gue gak bilang semua orang korea seperti ni, tapi gw ngalamin.

Waktu itu gw di cafe kecil, barengan si Budi. Yah, sekecil2nya warung, pasti ada 'sul'nya lah... nah, di samping gw ada 4 orang korea. Baru minum segelas 2 gelas, gak ngomong. Eh, pas dah merah mukanya, baru ngajak ngobrol

Sebenernya minum gak masalah, asal yang lain gak terganggu karena si peminum ni mabok aja. Soalnya kadang2 ampe ribut2 mau berantem gara2 mabok itulah. Jadi ada peminum yang bertanggung jawab ada yang gak

Nah, aspek lain adalah kebersihan. Foto2 diatas, menunjukan karya2 para peminum di Pai Chai yang tidak bertanggung jawab tersebut. Sebenernya di setiap sudut Pai Chai, ada sampah2 beginian (botol, gelas dll) cuma ini gw ambil beberapa aja. Liat deh, dah ada kotak sampah, tapi sangking banyaknya (atau karena lagi mabok) masih buang di sebelahnya,,, huuu... Dan ini gak cuma yang minum2 sul aja, tapi juga yang minum soda or minuman kaleng lainya.

Sabtu, 23 Mei 2009

Belajar Phyton 2.5

Gue lagi coba2 belajar natural language processing. Dikasih tahu sama Roman(Ukraina) tentang keberadaan websitenya phyton yang bisa didownload gratisan (Modal gw....). Info aja, Phyton ini adalah salah satu (salah satu) software untuk analisis bahasa. Dosen n rekan2 gw di indonesia selama ini memang gak terlalu memperhatikan tentang bidang ini, yg masuk dalam ranah computational linguistics.

Menurut mereka, peran manusia dalam analisis bahasa gak akan pernah bisa digantikan oleh mesin, dan komputer cuma sebagai pendukung dalam bidang statistik.


Semakin gw belajar semakin gw sadar, betapa hebatnya prosesor yang ada dalam otak manusia yg diciptakan oleh tuhan. Ia jauuuuuuh lebih hebat daripada komputer. Tapi gak bisa dielak juga, bahwa sekarang ini komputer semakin berperan. Dan ia bisa dijadikan pendukung yang lumayan bisa diandalkan dalam analisis kuantitatif

Website Phyton ini lumayan lengkap. Ada buku panduanya, beserta file2 yang bisa didownload dari internet. Hmmm..ternyata gak semudah yang gua bayangkan...malahan susah banget!!!!

logika, matematika, bahasa, nalar, urgh! repotnya.... dari pagi gua nongkrong di depan komputer, 1 bab belum selesai juga...

Cerita Cinta

Sebagian posting gw, ada yg menceritakan hal2 yg berbau komplain, komedi, horror(kayaknya), tapi sejauh ini belum ada yg menceritakan tentang kisah percintaan! OK, posting tentang percintaan dimulai...!

Roomate gw, si Belkasem (laki2 algeria, umur 35) lagi kasmaran nih!! Apakh ini kisah cinta yang romantis, menyedihkan, berliku, atau malah tragis? anda yang menilai, anda yang menentukan...hihi...

ceritanya begini....

Pacarnya (yang gak pernah dia akui kalo ditanya) Amel (perempuan maroko, umur 36) khan tinggal di apartemen. Sementara tempat tinggal belkasem (alamatnya aja) adalah Pai Chai University Seojapil Hall 309 (kamar gue).

Ini tentu saja bikin dia jadi capek...berulang kali di bilang 'aku akan tinggal di luar, karena asrama gak enak, inilah, itulah...'. Padahal alasan sebenarnya karena pacarnya itu tinggal di luar. Jelas dia gak betah

Kamar hanyalah tempat transit untuk tidur siang(kadang2)dan malam, mandi, dan buang air. Setelah seharian menguras tenaga berdua Amel di apartemen atau di luar asrama, episode kasmaran mereka belum selesai. Bayangin aja, pergi pagi, pulang malem jam 12 kurang 10, hanya karena jam 12 pintu gerbang ditutup. Gue yakin kalo pintu gerbang ditutup jam 1, dia bakal pulang jam 12.50. Kalo pintu gerbang ditutup jam 2, dia bakal pulang jam 1.50, kalo ditutup jam 3, dia bakal pulang jam 2.50

Skema lain adalah pacaran di INternet kafe ampe jam 11 (karena jam 11 mulai diabsen kehadiran para residen asrama). Setelah itu ia akan keluar untuk nganter Amel, dan balik lagi ke asrama 10 menit sebelum pintu ditutup

Apakah dengan begitu episode kasmaran mereka akan berakhir untuk hari ini? ternyata tidak sodara sodara! Nah, skema apapun yang dipakai, ujungnya akan tetap sama. Setelah kembali ke kamar, ia akan ngenet, dan chatting dengan Amel sampai secapek-capeknya, sebelum berangkat ke negri kasur... dengan begitu berakhirlah episode percintaan mereka UNTUK HARI INI. dan akan diulangi dengan skema yang sama esok harinya

kasihan juga lihat dia bolak balik Asrama-Apartemen Amel... Gimana ya, sodara2? dari opsi berikut, apa yang harus Belkasem lakukan
A. Tetap melakukan rutinitas tersebut
B. Pindah ke Apartemen di luar Asrama
C. Pindah ke One Room (sejenis kos2an) di luar Asrama
D. Mau pindah kemana aja, yang penting deket sama Amel
E. Kawin aja deh
F. (saran lain, isi sendiri)

Nantikan posting berikutnya, sodara2!!!

Rabu, 20 Mei 2009

Chungnam national University

Kemaren, gw ikut ujian bahasa korea di Chungnam National University...

Tapi sebelumnya, tes interview dulu. Di wawancara sama 2 profesor. Hmm... pertanyaanya lumayan susah2. Gw gak yakin gimana. Habis itu makan siang sama para siswa dan admin-nya. Ternyata lumayan baik2 para siswa master-nya. Wah, gimana nih... jadi semakin bingung milih...hehe

Abis tu, seperti rencana, ikut tes bahasa korea. Tapi memang sepertinya panitia kurang persiapan. Ada beberapa siswa yang harus duduk berdua sebangku, karena kekurangan tempat....huh.. dasar korea.

Awalnya aja gua bingung. Harus ambil ni tes apa nggak? karena Bu Dyah telpon CNU, dan gak ada tes katanya! Bingung khan gw? gw kirim e mail ke Int'l Officenya. DIbales sama jam dan tempat ujian. Gw forward ke Bu Dyah. Dia kirim e mail lagi ke Int'l Office. DIbales lagi, katanya gak ambil gak apa2... aduuuh... bingung boooo

Senin, 18 Mei 2009

Dingiiin

Akhir2 ini dingin banget, karena sering ujan. apalagi kalo melem. Gue jadi gak bisa tidur! Heranya, AC kok gak dinyalain. Brrrr..... dasar asrama s******!

Sabtu, 16 Mei 2009

Bis Kota = Bis antar Propinsi

Hari jumat si Samsul dateng ke Daejon untuk betulin Laptop dia. Bayangin aja, dari Iksan sampe Daejon butuh waktu 1 jam dengan bis 612. Dan dari Sodaejon Yok, sampe Pai Chai, butuh waktu sampe 50 menit. Dan dari Pai Chai, sampe tempat servis, 1 jam lebih!

Ya, kita berangkat jam 2 dari Pai Chai dengan bis 613 untuk mencapai Daejon Yok. Walau kita sudah berusaha mencoba memotong jalur, yang secara teori bisa memangkas waktu hingga 50%, tapi kenyataanya kita tetap lambat, karena kebetulan hujan yang menyebabkan jalan jadi macet!

Dari Daejon Yok, kita ambil bis 711. Lumayan lama juga, karena kita sempet cari2 tempat selama 20 menit, jam 4 baru sampe sana. Itu artinya, butuh waktu 1 jam 40 menit! ini lebih lama dari waktu tempu iksan ke Daejon. Pantesan aja si Euis sampe mabok, kalo naik bis kota di Daejon

Kamis, 14 Mei 2009

Logistik = Duit?

Hmm...logistik artinya duit? Ya. Sebelum jumatan, sambil nunggu nasi mateng di asrama, gw nonton metro tv secara online. Nah, ada wawancara tentang capres-mencapres nih. Menurut ahli politik, salah satu hal yang paling berpengaruh dalam masalah ini adalah logistik, kekuatan untuk beriklan, dll.yah... artinya duit dooooooong. Habis itu dia bilang jelas2... DANA...haha... biar alus, tetep aja artinya sama. Lihat saja kata2 meneyesuaikan, yg artinya menaikan harga BBM, kemudian Potential Loss, yg artinya emang udah loss!

Rabu, 13 Mei 2009

Kura2 dalam Perahu, Pura2 tidak tahu

Pas makan siang bareng int'l student yang lain, ada Ms. Yu juga, si Pin Khan asal laos, nanya gini sama gw. "lo suka jalan2 pagi gak?" Bingung gw.Ni maksudnya apa ya? ngajak gw jalan kayaknya. Ni harus ditolak halus. gue gak enak kalo jadi omongan orang aja. Kalo bareng2 jalan pagi sangkanya gue naksir dia lagi. APalagi emang si Pin Kham ini cukup cantik dan seumur sama gw, walaupun gak secantik tunangan gw, dan emang gak tipe gw juga. Tambah lagi dia dah punya suami

"emang lo di Pai Chai? bukanya lo di tinggal Seoul ama mertua?" gw tanya pura2 gak ngerti. "mulai hari ni tinggal di Daejon lagi" dia jawab. Gue tanya lagi yang lebih menjurus "bukanya enak jalan2 bareng suami?". Dia agak sebel gw bilang itu. "Suami gw di laos!" kata dia. Ckk... ni perempuan koq gak ngerti maksud gw ya. Nah, si Yu Nyong Hi ni ikut campur juga akhirnya

"Pri, terima aja ajakanya. Kapan lagi bisa jalan pagi bareng cewek cantik kayak Pin Kham?". "lho, Pin kham cantik, sonsengnim juga cantik koq" jawab gue sambil ngeles. Nah, habis ini baru kayaknya si Pin Kham ngerti

"Pri, kalo jalan2 pagi cuma berdua, gue takut. Makanya ngajak cowok" jawab dia. Dia kayaknya biasa jalan2 pagi sama Chanida dari Thailand. Oalaaaaaah. Gt rupanya... ya udahlah, kalo emang cuman itu. Gw kira kenapa. Sekalian aja ntar gue ajak Belkasem, Amel, P. Deddy n istri biar rame dan gak takut lagi

Tolong-Tolong

Hari ini gw interview di Pai Chai, universitas tempat gw belajar bahasa korea. Ada tiga dosen yang ngeroyok gw. Tapi ineterviewnya uuga gak terlalu susah koq, hanya sekedar ngobrol2 aja

Habis itu, kita makan bareng Yu Myong Hi, koordinator NIIED. Biasalah, taktik dia untuk menarik para mahasiswa ke sini.

Habis itu, gw nganterin 2 orang ke Bus Stop 613 buat pergi ke Daejon Yok. Park sih nyuruh gw nganterin 2 orang ini ke bus stop 612, tapi khan kalo naik itu bisa 1 jam!

Di tengah jalan ketemu si Thin Fu (Vietnam). Nah, si Thein Fu ini sok tahu juga, nyuruh mereka naek bis kampus. Kata dia sih, bisa naek bis dari Pai Chai sampe Seoul. nah, tuh bis padahal cuma weekend aja adanya! Ke soktahuan itu belum berakhir! Gw khan dah bilang sama dia, orang2 ni mau ke Daejon Yok. Tapi Si Tin Fu ngotot, bahwa So DAejon Yok Lebih deket. Iya sih, lebih deket, tapi dia khan gak tau bahwa ada yang mau ke busan! Nah abis si Tanzania bilang dia mau ke Busan, baru deh, dia nyerah.


Habis itu, ngobrol2 sama si Celine. Ini pertama kali gw ngobrol bareng dia lho. Ternyata enak juga diajak ngobrol. Cuma gw heran, dia bilang musim panas mau pindah ke HUFS. Enak amat mereka pindah2 ya? banyak lho yang tipenya kayak gini. Maksim juga.

Nah habis itu, ada orang malaysia yang dari tadi ngobrol. Tiba2 si cewek ni berdiri di bangku. Ngapain sih? Gue sapa aja si cewek malaysia ini. Kayaknya sih dia model2 turunan cina. Tapi bahasa melayunya lancar juga. Nah, habis tuh baru yang cowok ngomong. Mereka dari Chongju university, satu universitas bareng Ichwan.

Ternyata, si cewek ini berdiri karena kakinya sakit make sepatu hak tinggi rupanya. Nah, dia nanya sama gue, ada toko alat tulis(stationery) nggak? gue bingung, kaki sakit kok mau ke toko buku? ternyata cuma mau cari sendal aja. Ah, itu mah di toserba kampus juga ada. AKhirnya gue tolong deh, anterin mereka beli sendal. Setelah pake sendal, ciut! jadi lebih pendek! hehe....

(ternyata) Bukan Alarm!!!

Ah.... enaknya tidur siang...Meskipun gua cuma tidur 1.5 jam, tapi gw serasa kualitas tidur 18 jam (kalo beneran tidur 12 jam, gak berkualitas kali ya)! kenapa ya?

Gw baru sadar tidur cuma 1,5 jam , pas ada telpon. Nah, kebetulan bunyi telpon gw sama kayak bunyi alarm. Gw sangka itu cuma bunyi alarm, jadi gw angkat gw matiin lagi. Tapi setelah gw pikir2, kayaknya tadi bukan alarm deh! Jadinya gw langsung lompat, dan lihat no siapa ini. Takutnya sih orang penting. Dan ternyata bener

besoknya, ni nomer nelpon lagi. Ternyata, ini orang dosen Kyunghee University! Urgh, dia tanya2 tentang gw lewat telpon. Sepertinya sih ini interview! Ah... jadi gak enak karena kemaren mutusin telpon.

Selasa, 12 Mei 2009

SAKIT!!!

Hari ni ke pibukwa (klinik kulit). Ada masalah sama kaki gue. kalo orang indonesia bilang sih, mata Ikan. Menurut dokter, ada virus yang masuk ke jempol kaki gw dari luka yang ada di jempol kaki gw. Letaknya di kaki kanan. Ni penyakit bikin sengsara juga. dan gue takutnya cuma bakal infeksi kalo dibiarin, jadi cepet2 deh berobat

Sebenernya pengen ke rumah sakit, tapi menurut Ji Hyon yang nganterin gw pake mobilnya, di korea, biaya di klinik lebih murah dari pada berobat ke rumah sakit.

Cuma setelah gw liat2, koq ternyata mahal juga. sekitar 35 ribuan, dan besoknya juga segitu, karena gw masih harus dateng 1 kali lagi (2 minggu mendatang). Ukh, daripada ni masalah gak beres, mendingan guw bayar aja dah

Sebenernya sebel juga, soalnya gw pikir mau di laser/x ray/ gimana gt, yg canggih2 lah. Tapi ternyata, kok nggak? pertama mata ikan gw disayat2 pake silet steril. SAKIT!!!!. Abis itu, dipencet2 sampe darahnya keluar. Abis itu dia ambil korekan kuping, ditetesin obat, trus ditempelin...perih. Abis itu disemprot, cussss! SAKIT!!!! diperban... Ah...Sakit memang sakit, tapi gak sesakit hati gue waktu ngeluarin kartu dari dompet gue untuk bayar 35.000 won... atau sekitar 300 rb rupiah...SAKIT!!!!!

Senin, 11 Mei 2009

Apaan Lo Liat2!

Hhh... hari ini gw ke kantor imigrasi Daejon. Gak tahu ada dimana, tapi menurut mas naver.com, lokasinya berada di sekitar sonpyongwon. Nah, dimana pula sonpyongwon itu?

Gua juga gak tahu.

nekatlah naik tanpa petunjuk lain, hanya tahu nomer bis. Dari pai chai, jalan dulu sampe bawah, trus naek 613. Ampe daejon yok, ganti 511. Untung bareng sama nenek2 yang mau kesana. tapi dia juga gak tahu dimana Kantor Imigrasi Daejon.

Untunglah ada papan besar berbahasa inggris yang menunjukan arahnya. haha.. ternyata gak jauh dari halte bis, dan sebelum son pyongwon malah.

ditengah jalan, malah nerima telpon dari Prof Nam Jee Sun (HUFS). Dia ngasih tahu gue supaya jangan khawatir tentang hasil tes. dan udah nyuruh gw untuk pindah segala macem! Apa ini artinya gue udah keterima ya?

Di kantor imigrasi, semua berjalan lancar. para pegawainya bisa berbahasa inggris dengan lancar.pelyananya juga cepet, gak sampe 5 menit dah selsai ngurus re entry visa. cuma harganya bos, mahal banget! perangkonya 300 rb! wih, kayak mau bikin passpor aja...

Cuma sempet kaget juga, pas lagi ngelayanin, si petugas cewek nih dengan nada marah teriak "apa lo liat2!". ckk.. galak amat sih...eh? ternyata gak sama gua, tapi sama ibu2 yg bawa anak di belakang gw. Akhirnya disuruh masuk ke loketlah si ibu2 tadi. untung aja gw dah selesai urusan. Langsung cabut aja akh. hehe

seneg gw hari ni, akhirnya tahapan awal untuk pulang tercapai juga! tahap selanjutnya? beli tiket!!

Minggu, 10 Mei 2009

KTX, Semaul, Mugunghwa


Akhirnya semua jenis kereta antar provinsi di korea dah gua naikin, walaupun jalurnya cuma daejon seoul aja. Kalo di Indonesia kita mengenal kereta dengan kelas VIP, bisnis, atau ekonomi (sorry, kereta jurusan lain seperti fisip, sastra, mipa atau teknik belum ada...heheh)

Nah, kalao di korea, mereka mengenal 3 jenis kereta, yaitu KTX, Mugunghwa dan Semaul. Ketiga kereta tersebut memiliki karakter sendiri sendiri.

Bagi yang dompetnya tebel (bisa dompet / kartu ya... asala jangan kartu poker, atau dompet tebel tapi isinya kwitansi...hihi), atau yang terburu-buru, KTX adalah pilihan yang paling tepat. Jarak tempuh antara Daejon dan Seoul yang umumnya ditempuh dalam waktu 2 jam, bisa dipangkas, sehingga cuma butuh waktu 50 menit. Asal tahu aja, gw naik KTX dari Seoul Yok, 50 menit, sampe di Daejon Yok. Tapi dari Daejon Yok sampe Pai Chai, ternyata butuh waktu 1 jam. haha... yg dalam kota malah lebih lama. Tapi ada kekuranganya juga. KTX ini cuma berhenti di stasiun besar, seperti Busan, Seoul, Daejon, Daegu. Jadi kalo lu mau berhenti di Suwon, sintanjin or stasiun2 selain yg 4 tadi, ya gak bisa. Selain itu bangku di KTX juga cukup sempit dibandingkan jenis kereta lain. Dan kekurangan lain ya harganya itu yang paling mahal...

Kereta yang paling murah, adalah mugunghwa yang harganya 50% dari KTX. Tapi waktu tempuhnya ya, lebih lama 2 kali lipat dari KTX atau waktu normal. Tapi meskipun paling lama, soal kenyamanan dalam kereta, mugunghwa ini menurut gw cenderung lebih nyaman dari KTX. Jarak bangku satu dan bangku lain juga relatif lebar. Disamping itu, kalo lu naik KTX, lu bakal ketemu sama ekskutip2, orang2 dandanan formal. Tapi kalo lu naik mugunghwa, bakal jumpa beragam orang, dari anak2 ampe nenek2. bakal denger tangisan bayi, celoteh orang ngobrol dll. mirip2 kerta di indonesia lah, cuma lebih tertib aja.

Tapi kalau mau adu kenyamanan, kereta paling nyaman adalah Semaul. Dengan jarak bangku yang amat lebar, plus desain kereta yg warna warni, pelayan yang ramah, semaul bisa jadi pilihan terbaik, apalagi untuk perjalanan bareng keluarga. Satu2nya kekurangan kereta ini cuma 'ketanggungan'nya. Harga dan waktu cenderung tanggung. Kereta ini harganya antara KTX dan Mugunghwa. Waktu tempuhnya pun, cuma 15 menit lebih cepet dari mugunghwa.

Sabtu, 09 Mei 2009

Teacher's friend who will be a friend

Hari ini gw wawancara di HUFS, hhh... profesornya malah telat lagi. Telatnya gak tanggung2 lho, ampe ampir 1 jam. Ada 3 pelamar lain, 2 orang cina dan 1 orang korea. nah, ternyata orang koreanya ini temanya choi suwon, guru bahasa korea gw. katanya sih dia temen smp. cuma kok tampangnya tua amat, harusnya kalo dia bareng SMPnya, umurnya masih sama dengan gw. Tapi mungkin emang keliatan tua aja ya...hehie... biar gini nantinya pas belajar master, bakal jadi temen gw.
Tapi gini, ternyata pelamar laki2nya cuma gue. ya satu2nya laki2 yg calon mahasiswa. Dan uniknya, profesornya malah kebanyakn laki2. cuma satu yang perempuan

Rabu, 06 Mei 2009

Sorry, but GET OUT!!!!

Jam 9 kita disuruh kumpul di ruang 401 internationall hall, untuk nonton film. Tapi karena gak banyak kawan2 yang kumpul, akhirnya jam 9.30 baru filmnya dimulai. haha... lucu juga filmnya, nyeritain seorang guru olahraga bertamapang tolol yang gak berkompeten, tapi disuruh ngajar bahasa inggris. Meskipun demikian, ia cukup perhatian sama kehidupan pribadi murid2nya.

eh, belum sampe selsai, ujug2 datenglah presiden pai chai. Pidato, rekam2 gambar, ngomong gak tentu arah, selama 30 menit, abis tu pergi! apa maksudnya coba? eh, filmnya mau dilanjutin, datenglah panitia mana entah, langsung turunin layar. Gak jadi deh kita nonton film..., karena carter ni gedung cuma sampe jam 11. Kalo aja si presiden ini gak ngoceh2, pas ti tu film dah selesai. Kita dipkasa keluar gedung dah.... Habis itu kegiatan para guru berbeda2, ada yg masuk kelas sama siswa2nya, ada yg interview... gw pulang...ya disuruh guru gw pulang... ah, aneh memang

Are You Proud of This?!

Gue sekarang ngerti kenapa mahasiswa indonesia yang kuliah di luar negri kadang males pulang ke Indonesia, dan lebih milih untuk kerja di luar negri.

awalnya gw cuma cerita hal2 biasa aja sama temen gue yang satu ni. tapi entah gimana, ujung2nya kita cerita tentang gaji, standar hidup, pekerjaan, harga rumah, harga makanan, intinya duit deh. Dan ternyata, setelah gue cerita keadaan gw di indonesia, dia bilang begini ' i am proud to be ...(nama negaranya)...'. Ya jelas aja, dia bersukur banget, karena nasibnya jauuuuuh lebih beruntung daripada gue. Dia kerja di negaranya, dengan standar S-1, gaji adalah kira2 10 jt rupiah per bulan. Dan dia bilang, sebenerya dia rugi ambil beasiswa korea. karena kalo dia kerja dia bisa bikin duit lebih banyak. cuma, dia ngikutin pacarnya aja yg dapet beasiswa ke sini. Dan dia juga bilang, tiap bulan di korea, dia dikasih uang oleh pemerintahnya sebesar 250 US dolar.

Bayangin tuh! padahal dia itu siapa sih!? pegawai pemerintah juga bukan. Dia 'cuma' pelajar biasa...

sekarang bandingkanlah dia sama Prihantoro. Prihantoro ini, Dosen Universitas negri. Tugas belajar ke Korea! PNS pula! kurang apa coba dia? (Kata pak harno cuma kurang kumis aja..hehe....) Tapi, apa yang dia dapet? gaji perbulan Rp 1,5 jt. Dipotong cicilan rumah 500.000. Lalu apa kelebihan kuliah di korea? selain gengsi gak ada. boro2 dikasih tunjangan belajar sebesar 250 US dolar. Nol!!! Segala bentuk tunjangan dicabut. Yang ada, malah gajinya dipotong 50 %.... Urgh... sedih sekali ya. Teman ada yg lebih parah, gaji gak diberikan sama sekali. Kalo pemerintahnya aja gini, gimana yang lain coba

Bukanya gue nyesel jadi orang indonesia. Gw tetep bangga jadi orang indonesia. Cuma ngebandingin dan agak kecewa aja sama pemerintah. Dan menurut gw, itu hak setiap warga negara untuk gak setuju sama kebijakan pemerintah. gw yakin masih banyak orang2 indonesia yang lebih gak beruntung dari gw. Dan gw cuma ngasih pengertian ke diri gw sendiri, kenapa generasi muda, PNS2 yang kuliah di luar negri, kalau ada kesempatan, lebih milih kerja di luar negri daripada pulang. Dan kita gak bisa menyalahkan mereka 100%, bilang mereka gak solider, gak nasionalis, mentingin diri sendiri dll...jangan begitu... OK...?

Nal = Dei

'Nal Dei', Itu kata yang keluar dari mulut si Wan Li (China). Orang korea yang kita ajak ngomong jelas bingung, ini bahasa korea apa bahasa inggris. Wan Li ngotot ini bahasa korea. Padahal, kata ini gue tahu, asalnya dari International Day. Ah, ada2 aja. Biar ampe lu jenggotan, dia gak bakal ngerti. Soalnya gini, dalam bahasa korea 날 /nal/ artinya adalah hari, yang dalam bahasa inggris adalah 'day'.

Di festival int'l ini, beberapa siswa dari beberapa negara perform, entah itu traditional dance, lagu, sampe seni nekuk2 badan yg gw sendiri gak tahu apa namanya dalem bahasa indonesia.

Yang aneh, persis dijalan menuju pintu masuk, dipampanglah foto2 mahasiswa international, baik di sisi kanan atau di sisi kiri. Tapi sumpah, gue ngerasa mereka kayak pahlawan revolusi! untung foto gw gak ada di sana

Setelah selesai, seperti biasa, ada penarikan undian mirip SDSB, cuma kuponya kita gak beli alias gratis. Yah, seperti biasa, gw gak dapet!! Erghh...! biarlah. Hadiahnya paling2 cuma anduk. Mbok ya sekali kali hadiahnya laptop gitu....

3B: Bajak Baju Batik

siangn ini gw dateng ke international day, yg brosurnya begitu meriah. Tapi ternyata gt2 aja...hu...
Cuma ada pameran dari beberapa negara, dan kegiatanya sama sekali gak menyenangkan. biasalah cuma liat2 aja. yg paling rame sih stan-nya vietnam, karena ada makananya.
Tapi ada yg bikin gw kaget, pas lihat pakaian org2 vietnam.
"Pak Dedi" sambil gw nunjuk ke salah satu penjaga stand "itu bukanya baju batik Pak?". Kenapa gw tanya begitu, karena gw yakin yg dipakai org itu batik indonesia. tapi pak dedi gak mau mengiyakan. Tapi gak berapa lama, kita disapa oleh orang vietnam lain, yg pake baju batik persis seperti yang dipake kondangan. Motifnya pun gw tahu pasti
Nih orang ttapi ngaku, bahwa yang dia pake adalah batik dari indonesia. walaupun ada yg nyangkal juga sih, beberapa temen dia yang lain. Ah, biarkan sajalah. palling gak khan kita tahu expor batik kita dah sampe vietnam. lagian kalo gw lihat, baju asli vietnam gak ada. panitia sana cuma pake baju batik sama baju model cina

Senin, 04 Mei 2009

Pertanda Buruk

Hhh... 오늘 비가 온 줄 알았다... artinya gua sangka hari ini bakal ujan, ternyata nggak. Nah, begitu juga dengan hal yang terjadi ama gw.

malem itu, hari minggu, sebelum ujian, gw siap2 barang2 yang mau gw bawa ke Seoul. Nah, ini karena ada wawancara grad school selasa pagi. kalo gw naik kereta jam 8, sampe sana jam 10. bakal telat, karena wawancaranya jam 10, dan dari stasiun sampe ke lokasi wawancara (HUFS), butuh waktu sekitar 30 menitan. Bisa aja sih baik KTX, tapi tetep terburu2, dan bisa gak tepat waktu.

Rencana gw, senin malem sampe ke Seoul, nginep di asrama SNU, kamarnya budi. kebetulan ga ada roomate. nah, pagi2 jam 8.30 berangkat ke lokasi ujian. waktu tempuh sekitar 1 jam. tapi lumayan nyantai lah.

jadi pulang ujian, gw langsung tanpa ba bi bu, siap2, solat, bekel nasi untuk dimakan dikereta, dan langsung cabut naik bis 612 yang muter2 sebelum sampe ke sodaejon yok. Tapi berawal dari naik bis inilah bencana itu terjadi

gw nunggu bis lumayan cepet. 10 menitan lah, di lapanagan parkir pai chai. cuma panasnya minta ampun dah. Baru kali ini gw ngerasa kepanasan sampe ketek gw basah. Di bis apa lagi. ergh, udah sama kayak di Indonesia. Di tengah jalan, tiba2 bis ini belok kanan, kiri, kanan, kiri lagi. kisanim (sopir) ini lagi ngapain sigh, koq jalanya zig-zag?

di depan ada mobil sedan yg ngalangin jalan bis kita ini ternyata. rupa2nya, si empunya mobil sedan ini marah, karena di jalan sempet kepepet sama bis ini. Akhirnya si supir bis dan empu sedan keluar kendaraan masing2 dan adu mulut dengan hebat! gw sangka mereka bakal berantem, tapi ternyata cuma adu mulut doang. heran gw

gw agak lupa apa gw pernah posting di blog ini ato bukan. tapi awal awal tiba di pai chai, gw liat tabrakan mobil n mobil pribadi. dan masing2 empunya cuma keluar, catet no plat, dan pegi. emang sih gak ada yg luka, tapi menurut gw tabrakanya lumayan hebat, n mobilnya lumayan peot. kejadian ke dua, bis yg gw naikin ke arah daejon yok, nabrak sedan merah dari belakang. lumayan gede baretnya. Tapi yah, gak ada omongan apa2, malah salaman dan pergi.

Anehnya, kasus kali ini, gak ada siapapun yg dirugikan. baik mobil or bis, masih sama2 mulus. Heran gw, what's wrong with them?

Nah, ditengah jalan, karena kepanasan, kipas2an lah gw pake brosur HUFS. sambil inget2 tanggal wawancara. orang itu bilang tanggal 5. berarti besok khan? nah saat itu perasaan gw mulai gak enak. Akhirnya gw buka lagiu tanggal wawancaranya... ternyata ... alamak.... tanggal 9, dan yg lima itu ternyata bulanya... dubrak! akhirnya balik lagi deh gw ke asrama...hhhh

Electric Shock

Hmm... suhu dah mulai panas. sekitar 20-25 derajad setiap hari. Tapi walaupun panas, masih sesuatu yng terjadi walau hal itu biasanya terjadi di musim dingin
Electric Shock!
Di musim dingin, kalu kita memegang benda2 dari metal, maka akan kesetrum. walaupun tidak bikin masuk rumah sakit, tapi lumayan bikin kaget. gimana? ada yg punya penjelasan fisis tentang hal ini?

Sabtu, 02 Mei 2009

Dynamic = Tidak Konsisten (Bag 2)

Kembali, Korean Language Institute Pai Chai mengubah2 jadwal. Ujian yang tadinya tanggal 6,7 diubah jadi tanggal 4 dan 6. Ini bukan yang pertama, karena term sebelumnya mereka sempat meralat libur yang tadiny 2 minggu jadi tidak ada libur sama sekali. Dan libur itu ditumpuk di bulan mei ini. Urgh, bener2 nyebelin.
Gue yakin ini terjadi karena aturan2 NIIED yg memang berubah2 terus sampe sekarang.